Polisi Buru Pelaku Pengeroyokan Di Balung,Diduga Ada Puluhan Orang

JEMBER – Terjadinya pengeroyokan oleh sejumlah orang tidak dikenal terhadap beberapa korban yang sempat Viral di medsos Facebook informasi soal dugaan kasus pengeroyokan di wilayah Desa Balung Tutul, Kecamatan Balung, Rabu (26/1/2022) dini hari.

Informasi soal tindak pidana pengeroyokan itu disebarkan lewat grup Info Warga Jember Official, oleh pemilik akun bernama Ayah’e Oupet sehari yang lalu.

“Terjadi pengeroyokan di (Desa Balung) Tutul lur pas timur lapangan depan makam. Kronologi kakaknya jemput adiknya yang cewek akan di ajak ngombe lur . .tenyata nyampek tempatnya sudah ada pelaku pengeroyokan dan sudah di tapal kuda di lapangan tutul . . . pelaku masih dicari polisi sekarang . .katanya pelaku anak2 karang duren . . .sekian terima kasih reng santrian ngakan cabbi 😂😂,” kata pemilik akun Ayah’e Oupet yang disebar di Medsos Facebook.

Terkait informasi tersebut, Kapolsek Balung AKP Sunarto membenarkan dugaan tindakan pengeroyokan di wilayah Kecamatan Balung.

Terkait kasus tersebut, kata Sunarto, polisi masih melakukan penyelidikan mendalam. Namun polisi, katanya, telah mengamankan dua orang terduga pelaku.

Dikatakan oleh Kapolsek Balung AKP Sunarto saat dikonfirmasi di Mapolsek bahwa “Kronologi kejadiannya itu, ketika ada 3 pemuda (korban) mau menjemput ceweknya di Desa Balung Tutul, di lokasi (sekitar desa tersebut) sudah ditunggu puluhan orang. Korban ini kemudian dikeroyok,” Ujarnya.

“Untuk motifnya masih kami dalami, namun pelaku utama sudah kami amankan di Mapolsek, ada 2 orang,” sambungnya.

Mengingat pelaku diduga ada puluhan, lanjutnya, polisi saat ini juga masih melakukan pengejaran.

“Nama-nama sudah kita kantongi dan saksi-saksi sudah kami periksa serta sudah kami mintai keterangan. Anggota kami saat ini yang di lapangan juga masih melakukan pengejaran,” tegasnya.

Terkait kondisi korban, kata Sunarto, mengalami luka memar dan lecet. “Beruntung tidak sampai menjalani perawatan. Dan saat ini sudah pulang ke rumah masing-masing,” tandasnya.(AR/ATA)